Pada Tanggal 8 Desember 2012kemaren ada Seminar Dampak Nikotin. Isi topiknya juga tidak jauh-jauh dari judulnya. Dampak Rokok pada lingkungan, UU Tentang Rokok, dan Dampak Fisiologis Rokok. Acara ini diikuti oleh siswa kelas X dan XI. Tempatnya di Aula Smansa. Narasumbernya kak Hasan Murdiman, kak Nurdiyana, dan Kak M. Saefudin.
- Dampak mengonsumsi rokok dalam jangka pendek:
- » sakit tenggorokan, asap dari nikotin itu akan bisa merusak dinding-dinding tenggorokan.
- denyut nadi dan tekanan darah meningkat
- iritasi mata
- peristaltik usus meningkat
- nafas, keringat berbau tidak sedap
- sirkulasi darah kurang baik
- suhu ujung2 jari menurun
- berkurangnya rasa mengecap dan membau
- mewarnai gigi dan jari (kuning sampai hitam)
»
- Dampak mengonsumsi rokok jangka panjang:
- » kanker:
< kanker
paru,
< kanker
liver,
< kankerlaring,
< kanker mulut,
< Kanker usus,
< Kanker ginjal,
< Kanker mulut rahim,
< leukimia,
< esofagus,
< pankreas,
< < kandung kemih
- saluran pernafasan:
< PPOK,
< pneumonia,
< asthma yang tidak terkontrol
- » kardiovaskuler:
< penyakit
jantung iskemik,
< stroke-demensia vaskuler,
< penyakit pembuluh darah,
< aneurisma aorta abdominal
- » penyakit lain:
< luka
lama sembuh,
< fraktur
pinggul,
< densitas
tulang yang rendah,
< katarak
- » penyakit lanjuntan:
< penyakit
kardiovaskular
< kanker
< kanker
paru 90% akibat rokok
< impotensi
resiko perokok pasif: asap samping yang disebabkan oleh
perokok aktif. Perokok pasif lebih parah dibandingkan perokok aktif. Perokok
pasif akan terkena kanker paru-paru dan jantung dengan bertambah 20-30% dari
resiko perokok aktif. Apabila anak-anak yang mengirupnya akan mengakibatkan
infeksi saluran pernafasan. Sebegitu parahnya perokok pasif. Perokok aktif
tidak hanya membunuh diri sendiri namun orang disekitarnya juga.
rokok rendah nikotin, sebenarnya rokok rendah nikotin malah
rokok yang berbahaya, karena dapat memicu perokok untuk merokok lebih banyak
untuk kenikmatan yang sama. Jadi perokok akan berfikir ini rokok rendah nikotin
pasti baik. Nah, dengan adanya berfikiran ini maka akan sering merokok. Padahal
kerugian sama. Upaya berhenti merokok pasti ada tapi hanya 5-10% dari 70% yang berhasil dan sisanya hanya ada
keinginan saja. Gejala-gejala yang mungkin muncul seseorang yang ingin berhenti
merokok, biasanya orang itu memiliki gajala ketagihan, lebih mudah tersinggung,
dan lain-lain.
kak Udin_1 |
kak Udin_2 |
kak Udin_3 hehe semua kak Udin |
Nah setelah tau, mulai sekarang kita jangan berpikiran kalo tidak merokok itu tidak jantan (bagi laki-laki) atau apalah. Siapa bilang merokok itu bikin kita jantan? Padahal merokok itu membuat diri kita dan orang terdekat kita cepat mati.